Di pandemi ini, penting bagi kita untuk menerapkan hygiene sanitasi makanan supaya kesehatan tetap terjaga. Hygiene sanitasi makanan adalah upaya menjaga atau mengendalikan faktor makanan, orang, bahkan tempat dan perlengkapan yang berpotensi menimbulkan penyakit atau gangguan kesehatan. Seperti apa hygiene sanitasi makanan ini?

 

1.    Memulainya dari memilih bahan baku makanan

Pastikan Sahabat KARA memilih bahan makanan yang bebas dari bahaya bahan kimia, bakteri dan lainnya. Tentu saja gunakanlah bahan baku makanan yang sudah jelas sehat, seperti produk KARA yang mengedepankan aspek kesehatan dan higienitas.

 

2.    Memastikan kebersihan dan keamanan penyimpanan bahan makanan

Penyimpanan makanan juga sangat berpengaruh pada higienitas. Salah menyimpan makanan misalnya, bisa memacu pencemaran oleh bakteri atau bahkan bisa merusak kandungan sehat dari bahan makanan tersebut.

 

3.    Menjaga pengolahan makanan

Pengolahan makanan di sini adalah perubahan bentuk dari bahan makanan ke makanan siap saji. Gunakanlah alat-alat memasak yang sudah dibersihkan sebelumnya, wadah makanan yang bersih, hingga dapur yang bersih.

 

4.    Menjaga pengangkutan makanan

Di masakan yang sudah matang, risiko pencemaran lebih tinggi. Untuk itu, begitu makanan matang, pastikan makanan dipindahkan dengan higienis ke tempat penyimpanan makanan.

 

5.    Menyimpan makanan dan alat makan dengan baik

Bahaya kontaminasi bisa terjadi saat penyimpannan makanan. Salah satunya adalah karena pembersihan alat makan, temperature waktu penyimpanan yang salah, hingga rendahnya personal hygiene.

 

6.    Menyajikan dengan higienis

Pada prinsipnya, menyajikan makanan harus dalam wadah terpisah untuk setiap jenis makanan dan diusahakan tertutup. Hal ini akan meminimalisir kontaminasi silang terjadi.

 

Itu dia enam prinsip hygiene sanitasi makanan yang bisa Sahabat KARA terapkan demi gaya hidup yang lebih sehat. Semoga prinsip ini tak hanya berlaku saat pandemi, tapi juga seterusnya ya.